Text Book
Kasidah-Kasidah Cinta
Novel ini bercerita tentang kumpulan manusia yang bernafas dalam dua kehidupan, baik dan buruk. Tentunya yang dimaksud adalah kehidupan Islami (sesuai dengan jenis novelnya). Kehidupan dua perkampungan (dukuh) di pegunungan Kendeng, Boyolali yaitu dukuh Tempelsari (yang hidup dalam kebaikan) dan dukuh Randualas (yang hidup dengan kejahatan).
Keadaan yang tidak pernah saling mengusik di antara kedua dukuh ini ternyata terusik juga dengan adanya kesalahpahaman yang berujung kepada peperangan yang tak terelakkan lagi. Kisah percintaan terlarang antara sriwiji (putri dari tetua dukuh Tempelsari) dan Nugroho (putra dari tetua Randualas) serta perjuangan mereka dibantu oleh Parno, sahabat mereka, untuk menciptakan masa depan yang cerah bagi kedua dukuh tersebut.
Berhasilkah Sriwiji dan Nugroho mewujudkan, membuktikan dan mempertahankan cinta mereka? Terwujudkah cita-cita Parno untuk kedua sahabatnya dan kedua dukuh tersebut?
SMEKISA_004527 | 813 MUH k | PerSmekisa (Karya Sastra 7 B) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain