Text Book
Tafsir Al-Qur'an Tematik 3
Jender bukan merupakan konsep Barat, konsep itu berasal dari konstruksi linguistik dari pelbagai bahasa yang memberi kata sandang tertentu untuk memberikan perbedaan jenis kelamin perempuan dan laki-laki. Konstruksi linguistik ini lalu diambil oleh antropolog menjadi kata yang hanya dapat dijelaskan, tetapi tidak ada padanannya dalam bahasa Indonesia. Dr. Yulifitri Rahardjo, ilmuwan peneliti dari LIPI, memberi contoh atas konsep ini seperti halnya kata "poliandri" dan "poligami" yang tidak ada padanannya dalam bahasa Indonesia. Jender mengacu pada peran dan tanggung jawab untuk perempuan dan laki-laki yang dikonstruksikan oleh suatu budaya jadi bukan jenis kelamin yang mengacu pada perbedaan ciri biologis.
Kesalahpahaman terhadap perbedaan peran jender dan perbedaan jenis kelamin berimplikasi terhadap hubungan yang timpang antara laki-laki dan perempuan, serta pengembangan kualitas hidup yang timpang antara kedua tersebut. Ada
sementara orang yang mengacaukan masalah keadilan dalam kesetaraan jender sebagai usaha perempuan untuk menyaingi laki-laki, padahal maksud keadilan jender adalah perlakuan yang adil yang diberikan kepada perempuan maupun laki-laki. Dalam banyak kasus, perlakuan tidak adil lebih banyak menimpa perempuan, baik di rumah, di tempat kerja maupun masyarakat. Contoh ketidakadilan dan ketidaksetaraan jender tampak di bidang eksekutif, yudikatif, dan legislatif. Hal ini terlihat dari persentase perempuan sangat kecil dibandingkan populasi penduduk berkelamin pria.
Jender merupakan konsep yang melekat pada kaum laki-laki atau perempuan yang dikonstruksi secara sosial maupun kultural. Misalnya, perempuan dikenal lemah lembut, cantik, keibuan, emosional. Laki- laki dianggap kuat, rasional, jantan, dan perkasa. Ada beberapa sifat-sifat tersebut yang mengalami perubahan dan pertukaran tempat antara laki-laki dan perempuan tergantung dimensi ruang dan waktu.
SMEKISA_011654 | 297.1226 TIM t | PerSmekisa (Referensi 1 B) | Tersedia |
SMEKISA_039015 | 297.1226 TIM t | PerSmekisa (Referensi 1 B) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain